Dailyposnesia, Medan – Udara pagi di Kampus Institut Sains dan Teknologi TD Pardede (ISTP) pada Jumat, (26/09/2025), terasa berbeda dari biasanya. Riuh langkah kaki para mahasiswa baru bercampur dengan senyum gugup dan semangat, memenuhi halaman kampus. Mereka datang dari berbagai daerah, membawa mimpi dan cita-cita, untuk memulai perjalanan baru sebagai mahasiswa.
Di tengah suasana itu, dimulailah kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Tahun Akademik 2025/2026. Selama dua hari, 26 hingga 27 September 2025, sebanyak 87 mahasiswa baru dilibatkan dalam rangkaian acara yang dirancang bukan hanya untuk mengenalkan dunia kampus, tetapi juga menanamkan visi besar tentang masa depan Indonesia.
“Membangun Generasi Inovatif, Berkarakter, dan Berdaya Saing Global Menuju Indonesia Emas 2045.” Begitulah tema besar yang diusung PKKMB tahun ini. Tema yang, menurut Rektor ISTP, Ir. Semangat MT Debataraja, M.T., IPU, ASEAN Eng, bukan sekadar slogan.
“PKKMB tahun ini dirancang untuk segera menanamkan pola pikir inovatif dan berdaya saing global,” ujarnya dalam sambutan pembukaan.
“Mahasiswa harus mampu beradaptasi dengan kemajuan teknologi, karena itu mendorong mereka menghasilkan gagasan kreatif untuk menjawab masalah sosial, teknik, dan industri,” tambahnya dengan penuh penekanan.
Tak hanya inovasi dan teknologi, karakter dan nilai kebangsaan juga menjadi pilar penting. Narasumber dari pemerintahan dan kepolisian hadir memberikan pembekalan. Camat Medan yang diwakili Sukma Dewi, S.STP, M.Si, menekankan pentingnya integritas dan etika akademik.
Hal senada juga disampaikan oleh AKBP Hartati Hasibuan, S.Pd, Gadik Madya SPN Polda Sumut, yang memberikan materi dengan tegas namun penuh kehangatan.
“Kami menegaskan kembali bahwa mahasiswa ISTP harus menjadi agen perubahan yang menjunjung tinggi kebhinnekaan dan integritas. Karakter yang kuat adalah fondasi utama untuk menghadapi persaingan global yang sangat ketat,” ungkapnya.
Bagi mahasiswa baru, pesan-pesan itu terasa membekas. Royyan Ardiansyah, mahasiswa baru Prodi Teknik Pertambangan, mengaku mendapatkan perspektif baru.
“Tema ini sangat relevan. Saya jadi sadar bahwa kuliah bukan hanya mengejar IPK, tapi juga bagaimana kita bisa mengasah soft skills dan jaringan untuk bersaing di dunia kerja,” tuturnya dengan mata berbinar.
Suasana hangat terus mengiringi hingga akhir acara. Pada penutupan, suasana menjadi khidmat saat Ketua Panitia PKKMB 2025, Marvin Hutabarat, ST., M.Si, secara simbolis memasangkan jas almamater kepada perwakilan mahasiswa baru. Momen itu menjadi tanda resmi dimulainya perjalanan panjang mereka di kampus ISTP.
Lebih dari sekadar kegiatan penyambutan, PKKMB ISTP 2025 meninggalkan kesan mendalam. Harapan besar dititipkan kepada para mahasiswa baru agar suatu hari mereka menjadi bagian dari generasi yang akan membawa Indonesia menuju cita-cita besar, Indonesia Emas 2045.
